LARS | Alat Angkat Penyelam (Naik-Turun) dari Dalam Air - Works Process
6.14.2019
Launch and Recovery System (LARS) merupakan perlengkapan yang di rancang khusus untuk memberikan kemudahan kepada penyelam ketika proses naik dan turun dari dalam air, sebagai bagian dari alat selam.
Serta di lengkapi dengan basket atau keranjang sehingga mampu memberikan kenyamanan ketika penyelam sedang melakukan dekompresi (Surface decompression (Sur-D) beberapa meter dari permukaan laut setelah melakukan pekerjaan di bawah air, dengan mengikuti tabel standard penyelaman yang berlaku, seperti US Navy diving manual.
LARS memang di rancang khusus untuk penyelaman komersial, yang melakukan pekerjaan di dalam laut. Wajibkan di pergunakan ketika bekerja dengan kedalaman tertentu dan masa kerja yang cukup lama.
Penyelam di Dalam Keranjang Selam |
LARS memang di rancang khusus untuk penyelaman komersial, yang melakukan pekerjaan di dalam laut. Wajibkan di pergunakan ketika bekerja dengan kedalaman tertentu dan masa kerja yang cukup lama.
Seperti pemasangan jalur pipa, pemasangan manifold, maintenance platform dan banyak lagi jenis pekerjaan yang memang mengharuskan perusahaan diving untuk menyiapkan fasilitas ini.
Jenis Alat angkat Penyelam LARS serta fungsi
Saat ini sudah tersedia bermacam tipe dan jenis Diver Launch and Recovery Sistem (LARS) untuk alat bantu angkat, namun fungsi utamanya tetap sama sebagai fasilitas transportasi penyelam ketika akan menuju ke dalam serta ke permukaan air.Penyelam Pada Posisi dalam Basket LARS |
Terdapat beberapa jenis fasilitas alat angkat penyelam ini, tetapi yang akan di bahas adalah LARS yang pernah kita pergunakan hingga saat ini untuk penunjang pekerjaan. Berikut detail peralatan angkat penyelam ini, yaitu;
- Tersedia Basket kapasitas 2 orang penyelam, di lengkapi dengan Emergency Breathing Apparatus, dengan tenaga angkat menggunakan hydrulic power pack.
- Dilengkapi dengan Clamp Weight dengan berat 300 kg berfungsi untuk menjepit agar posisi stabil tidak bergerak ke kiri dan ke kanan, sekaligus sebagai pemberat ketika keranjang posisi naik dan turun.
- Total Ukuran keseluruhan LARS 4 x 2 meter dari 2 (dua) sisi ujung pondasi beam, sehingga bisa di masukkan ke dalam container 20 feet, sebagai housing.
- Total berat keseluruhan mencapai 2.58 tons, bisa di angkat menggunakan crane mobil 5 tons
- A-Frame utama berfungsi sebagai penopang dan mengatur maju mundur jarak basket ke bagian sisi luar air, di atur dengan sling terhubung ke winch drum. Juga menahan guide wire untuk proses naik turun keranjang. Dinamakan A-Frame karena bentuk nya hampir serupa dengan huruf A
- Terdapat 2 (dua) hydraulic winch, satu di pergunakan untuk basket dan winch yang lain untuk menuntun sling.
- Di lengkapi dengan 2 elektrik motor dan pompa, dengan sistem kerja secara bergantian.
- Di dukung oleh elektrik motor, pompa, tanki oli, 2 control boxes (satu posisi hidup untuk power pack, dan satu lagi untuk platform).
Skid LARS on Site |
Uji Coba dan Sertifikasi dari Institusi yang berwenang
Kondisi laut yang tidak stabil dengan cuaca yang berubah-ubah, tentu saja rancangan dan material sesuai dengan keadaan tersebut.
Seperti Skid dan A frame di buat untuk menyesuaikan dengan penggunaan kondisi laut yang keras, mengayun, menghantam dan sebagai nya, maka Material sekaligus cat pelindung yang di pergunakan harus kuat dan tahan lama.
Lunch and Recovery System memiliki dokumentasi yang lengkap, untuk semua peralatan yang terpasang dalam unit paket.
Peralatan melalui uji coba dari perusahaan pembuat, Kemudian ke tahap selanjutnya yaitu harus lulus audit dan testing dari institusi yang berwenang IMCA atau ADC serta ke zona Class sertifikasi. Saat ini banyak penyelam dan perusahaan di Indonesia yang sudah di sertifikasi oleh ADCI maupun IMCA
"Jangan menggunakan peralatan yang bukan wewenang anda, apalagi tidak memahami cara operasional, karena 2 pilihan kondisi yang akan terjadi anda celaka atau peralatan mengalami kerusakan"
Sekian posting mengenal jenis alat angkat penyelam, semoga bisa memberikan manfaat. Terima kasih
Pahami cara penggunaan peralatan, baca petunjuk operasional, agar tidak terjadi kesalahan serta terhindar dari kerusakan bahkan mengakibatkan kecelakaan kepada team kerja.
Simak juga artikel lain di blog worksprocess.blogspot.com. Terima kasih semoga artikel ini bisa bermanfaat.