Jenis, Fungsi, Kegunaan Kode Warna dan Label Pada Jalur Pipa
Jalur pipa berfungsi sebagai sarana untuk mengalirkan cairan atau bukan berbentuk cairan, seperti gas, udara, minyak dan air yang di alirkan dari satu tempat menuju arah yang sudah di tentukan.
Sistem jalur pipa memiliki bermacam alur atau banyak cabang, sehingga banyak komponen dalam sistem perpipaan yang di pergunakan.
Sistem Pipa di pergunakan di berbagai industri seperti pada sistem pipa kapal laut, anjungan lepas pantai, refinery pengolahan minyak dan gas, yang memiliki berbagai sistem perpipaan dan menggunakan bermacam bahan dan material.
Jenis-Jenis Bahan material pipa
Ada beberapa macam jenis bahan material yang di pakai pada sistem perpipaan, antara lain;
- Galvanis
- Ferro
- Chorme Moly
- Carbon Steel
- Carbon Moly
- Polyvinyl Chloride (PVC)
- Tembaga
- Aluminium
- Kuningan
- Besi Timah Chrome
- Duplex
Penggunaan material pipa untuk suatu sistem harus di sesuai kan dengan media yang akan di alirkan di dalam pipa tersebut, termasuk perlengkapan lainnya seperti, flanges, valve, pressure gauge dan sebagainya.
Dengan berbagai macam jalur pipa yang di pasang di atas kapal, akan sangat membingungkan apa bila semua jalur pipa tidak di bedakan dengan warna sesuai dengan fungsi masing-masing dari pipa tersebut.
Standar Warna pada jalur Pipa
Ada beberapa standar dan aturan yang di buat untuk pengaturan warna pada jalur pipa, antara lain; International Organization for Standardization (ISO), ANSI A13.1 2015, standar BS 1710.
Penggunaan warna yang berbeda pada jalur pipa, memiliki fungsi dan mafaat antara lain;
- Memudahkan identifikasi media yang ada dalam jalur pipa tersebut
- Menghindarkan kesalahan pengoperasian serta perawatan
- Mudah dan cepat mengidentifikasi jalur pipa ketika terjadi situasi bahaya
- Memudahkan identifikasi ketika melakukan line check, pemasangan label, testing dan sebagainya.
untuk mudah membedakan dan mengenali isi didalam pipa tersebut maka di buat standar warna sesuai fungsi dan kegunaan jalur pipa tersebut dan di berikan label atau nama dari sistem pipanya.
Ukuran lebar untuk kode warna dan label pada pipa yaitu 50 mm
Standar Warna Menurut ISO 14726
Berikut beberapa warna yang di pergunakan sesuai dengan fungsi dan kegunaannya pada standar warna ISO 14726 yaitu;
Secara garis besar Kode warna pada Jalur pipa;
- Hitam Media limbah
- Biru Air tawar
- Coklat Bahan Bakar
- Hijau Air laut
- Abu-abu Gas yang tidak mudah terbakar
- Maroon Pipa udara dan Pipa Sounding
- Orange Minyak selain bahan bakar
- Silver Steam
- Merah Pemadam kebakaran
- Violet Asid, Alkalis
- Putih Udara dalam sistem ventilasi
- Kuning Gas yang mudah terbakar
- Penunjuk Arah Tanda Panah
Detail Penggunaan Warna dan Label
- Air hitam BK / BLU / BK
- Limbah minyak / Minyak bekas BK / BR / BK
- Kapal air BK / GRN / BK
- Gas buang BK / GR / BK
- Air abu-abu BK / WH / BK
- Limbah - Terkontaminasi BK / YO / BK
- Fresh water, sanitary BLU/BR/BLU
- Potable water BLU/GRN/BLU
- Distillate BLU/GR/BLU
- Gas turbine wash water BLU/OR/BLU
- Feed water BLU/S/BLU
- Cooling fresh water BLU/V/BLU
- Chilled water BLU/WH/BLU
- Condensate BLU/YO/BLU
3. SEA WATER CODE
- Decontamination water GRN/BLU/GRN
- Sea water, sanitary GRN/BR/GRN
- Ballast water GRN/V/GRN
- Cooling sea water GRN/YO/GRN
- HFO (heavy fuel oil) BR/BK/BR
- Aviation fuel BR/BLU/BR
- Biological fuel BR/V/BR
- Gas turbine fuel BR/WH/BR
- MDO (Marine diesel fuel) BR/YO/BR
5. NON-FLAMMABLE GASES CODE
- Oxygen GR/BLU/GR
- Inert gas GR/BR/GR
- Nitrogen GR/GRN/GR
- Refrigerant GR/M/GR
- Compressed air - low pressure GR/OR/GR
- Compressed air - high pressure GR/R/GR
- Control air/Regulating air GR/V/GR
- Breathing air GR/WH/GR
- Breathing gas GR/YO/GR
- Thermal fluid OR/BLU/OR
- Lubrication oil for gas turbines OR/GRN/OR
- Hydraulic fluid OR/GR/OR
- Lubrication oil for steam turbines OR/S/OR
- Lubrication oil for gears OR/V/OR
- Lub. oil for int. combustion engines OR/YO/OR
7. STEAM CODE
- Steam for heating S/BK/S
- Exhaust steam S/WH/S
- Supply steam S/YO/S
8. AIR IN VENTILATION SYSTEMS CODE
- Discharge air WH/BK/WH
- Mechanical supply air - cold WH/BLU/WH
- Natural exhaust air WH/BR/WH
- Atmospheric air WH/GRN/WH
- Mechanical exhaust air WH/GR/WH
- Decontaminated supply air WH/M/WH
- Mechanical recirculated air WH/OR/WH
- Mechanical supply air - warm WH/S/WH
- Smoke clearance WH/R/WH
- Conditioned supply air WH/V/WH
- Natural supply air WH/YO/WH
9. FIRE FIGHTING/FIRE PROTECTION CODE
- Fire fighting water R/GRN/R
- Fire fighting gas R/GR/R
- Sprinkler water R/OR/R
- Spray water R/V/R
- Fire fighting powder R/WH/R
- Fire fighting foam R/YO/R
10.FLAMMABLE GASES CODE
- Hydrogen YO/BLU/YO
- Acetylene YO/GR/YO
- Liquid gas YO/V/YO
Metode penggunaan warna dan Pemasangan Label
Warna yang di gunakan harus sesuai dengan standar yang berlaku serta sesuai dengan jenis media yang di pakai pada sistem pipa tersebut.
Pemasangan label atau tulisan harus pada posisi yang mudah terlihat dan huruf yang di pakai di sesuaikan dengan besarnya ukuran pipa.
Posisi Pemasangan label bisa dekat dengan valve dan jalur percabangan pipa.
Bila pipa menembus dinding dan lantai atau penetration line harus di tulis di kedua belah sisi, sebelum dan sesudah sekat itu berada.
Sekian artikel mengulas tentang Jenis, Fungsi, Kegunaan Warna dan Label Pada Jalur Pipa, semoga bisa memberikan manfaat.
Simak juga artikel lain pada blog worksprocess.blogspot.com. Terima kasih.